Jumat, 13 Maret 2015

Unsur Gas Mulia dalam Kehidupan



Unsur golongan VIII A dalam tabel periodik dikenal dengan istilah gas mulia. Istilah ini karena wujudnya berupa gas dan tingkat kestabilannya yang tinggi sehingga banyak dijumpai dalam keadaan monoatomik di alam. Kandungan gas mulia di alam sangat rendah. Seperti dapat dilihat pada tabel


Helium0,00052%
Neon0,00182%
Argon0,934%
Kripton0,00011%
Xenon0,0008%
RadonRadioaktif

1. Helium

Helium merupkan zat yang ringan dan tidak mudah terbakar. Helium biasa dipakai untuk pengisi balon udara. Selain itu juga digunakan sebagai pengganti gas nitrogen untuk membuat udara buatan dalam penyelaman di dasar laut. Helium cair dapat digunakan sebagai pendingin karena memiliki titik uap yang sangat rendah.







2. Neon 


Neon dapat digunakan untuk mengisi lampu neon, indikator tegangan tinggi, zat pendingin, penangkal petir, dan pengisi tabung televisi. 






3. Argon
 


Argon digunakan dalam las titanium dan stainless steel. Serta sebagai pengisi bola lampu pijar. 

4. Kripton


Kripton bersama argon digunakan sebagai pengisi lampu fluorosense dengan tegangan rendah. Kripton juga digunakan sebagai lampu kilat untuk fotografi berkecepatan tinggi.

5. Xenon 
Xenon digunakan sebagai pengisi lampu bakterisida (pembunuh bakteri) dan pembuatan tabung elektron

6. Radon
Radon digunakan dalam terapi kanker karena bersifat radioaktif. Radon juga dapat digunakan dalam sistem peringatan gempa. Kadar radon akan berubah jika terjadi pergerakan lempengan bumi. Sehingga kadar gempa dapat dilihat dari perubahan kadar radon. 

sumber

www.gasmulia.blogspot.com




Tidak ada komentar: